Pelatihan Influencer Guru Berdaya: Dari Ruang Kelas ke Panggung Digital

2 Februari 2025|Berita Terbaru|Bagikan :

Jakarta — Suasana Gedung BPMP Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 18-19 Januari 2025 terasa berbeda.  Puluhan guru sudah memadati area gedung sejak pagi hari dengan wajah berseri-seri. Dengan tema Dari Ruang Kelas ke Panggung Digital: Jadilah Guru Influencer dan Inspirasi Jutaan Jiwa, Pelatihan Influencer Guru Berdaya Batch 1 kali ini memiliki daya tarik tersendiri. Acara ini digelar dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB selama dua hari, dan menjadi salah satu upaya nyata untuk menjawab tantangan zaman: menjadikan guru sebagai penggerak perubahan melalui konten digital yang bermakna.

Mengapa Guru Perlu Jadi Influencer?

Dunia digital telah menjadi ruang baru bagi proses belajar, berbagi, dan menginspirasi. Guru Berdaya memahami hal ini, dan lewat pelatihan ini, para peserta dibekali keterampilan untuk membangun personal branding, mengenal audiens dan pasar digital, serta memahami cara kerja platform sosial media dan analisis konten.

Ari Rusbiansyah, General Manager Guru Berdaya, menyampaikan bahwa pelatihan ini bukan sekadar ajang belajar membuat konten:

“Manfaat pelatihan ini sangat luas. Para guru mendapatkan wawasan baru mengenai personal branding, mengenali audiens mereka, memahami kanal digital, dan membaca insight konten. Ini adalah langkah awal untuk memperluas dampak positif mereka melalui media digital.”

Mister Popo merupakan salah satu narasumber pelatihan influencer guru berdaya

Belajar dari Praktisi Dunia Konten

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber inspiratif: Mak Upit (konten kreator dan trainer) serta Mizter Popo (konten kreator dan wirausahawan digital). Keduanya dikenal dengan gaya komunikatif dan pendekatan yang membumi, sehingga mudah dipahami oleh para peserta yang rata-rata belum familiar dengan dunia influencer.

Mizter Popo berbagi antusiasmenya:

“Hari ini pelatihannya seru banget! Guru-guru sangat antusias belajar membuat konten dan memanfaatkan sosial media. Harapannya, mereka tidak hanya dapat wawasan, tapi juga benar-benar mempraktikkannya. Tips dari saya: terus latihan, coba-coba bikin konten, ikuti tren, dan jangan takut gaptek!”

Sementara itu, Mak Upit memberi motivasi agar para guru tidak ragu untuk memulai:

“Saya sangat mengapresiasi semangat para guru. Mereka sudah punya ilmu, tinggal dituangkan dalam bentuk konten. Mulai aja dulu! Kita bisa terus belajar dan memperbaiki kualitas konten dari waktu ke waktu.”

Harapan ke Depan: Lebih dari Sekadar Konten

Semangat para peserta tidak berhenti di akhir sesi pelatihan. Tubagus Arrayan, salah satu peserta yang merupakan Guru SMPN 255 Jakarta, berharap program ini bisa terus berkembang:

“Kalau sekarang kita diajarkan membuat konten dan menjadi influencer, ke depan semoga ada pelatihan teknis: cara mengambil gambar yang baik, mengedit video, menambahkan audio—semua yang mendukung kualitas konten digital para guru.”

Guru Berdaya kembali mengadakan pelatiihan bagi peserta batch 1

Menutup Hari dengan Harapan Besar

Pelatihan Influencer Guru Berdaya ini bukan sekadar pelatihan, melainkan titik tolak gerakan baru. Para guru kini tidak hanya mengajar di kelas, tetapi juga siap tampil di panggung digital, menyuarakan ilmu, nilai, dan semangat belajar untuk generasi masa depan. Pelatihan Influencer ini merupakan rangkaian pelatihan yang telah berlangsung sejak awal tahun 2024 lalu.

Dengan semangat “Berdaya dan Berdampak”, para guru pulang membawa bekal baru: keberanian untuk muncul, kepercayaan diri untuk berbagi, dan keterampilan untuk mencipta. Sebab kini, guru bukan hanya pendidik—mereka adalah inspirator digital. Yuk, kita bantu Guru Berdaya!